Menghitung AKG dan Cairan Dalam Tubuh
Diketahui
Nama :
Putri Wulandari
Umur : 19 tahun
TB : 154 cm
BB :50 kg
A. Kebutuhan energi dan zat gizi lain dalam sehari
a.Kebutuhan energi
Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk mengetahui
berapa kalori yang Anda butuhkan dalam sehari, salah satunya adalah dengan
menggunakan rumus Harris Benedict. Komponen yang harus diperhitungkan dalam
menentukan kalori ini adalah berat badan ideal, kebutuhan basal,serta aktivitas
fisik yang dilakukan.
Dalam menentukan kebutuhan energi yang saya
perlukan, saya menggunakan berbagai proses sebagai berikut:
a.
BBI (Berat Badan Ideal)
Dengan rumus BBI = (TB-100) – 10%
(TB-100)
Dengan diketahui di atas, sehingga
BBI saya adalah:
BBI = (153-100) -10% (153-100)
= 53 – 10% (53)
= 53 – 5,3
= 47,7 kg
b.
AMB (Angka Metabolisme Basal)
Kebutuhan basal laki-laki berbeda
dengan perempuan. Berdasarkan Harris Benedict cara menghitung AMB dengan
menggunakan rumus:
AMB
Laki-laki =
66,5 + 13,7 (BB) + 5,0 (TB) – 6,8 (U)
AMB Perempuan =
655 + 9,6 (BB) + 1,8 (TB) – 4,7 (U)
Jadi, berdasarkan rumus di atas maka
AMB saya adalah:
AMB = 655 + 9,6 (BB) + 1,8 (TB) –
4,7 (U)
= 655 + 9,6 (50) + 1,8 (153) – 4,7 (19)
= 655 + 480 + 275,4 – 89,3
= 1321,1 kkal
c.
Aktifitas Fisik
Aktivitas
|
Laki-laki
|
Perempuan
|
Sangat Ringan
|
1,30
|
1,30
|
Ringan
|
1,65
|
1,55
|
Sedang
|
1,76
|
1,70
|
Berat
|
2,10
|
2,00
|
Total Kalori yang dibutuhkan (TK)
Dapat dihitung menggunakan rumus
TK = Faktor aktivitas x AMB
Berdasarkan rumus tersebut, maka
kebutuhan energi saya (mahasiswi) dengan BB 50 kg, TB 153 cm dan umur 19
adalah:
TK = Faktor aktivitas x AMB
= 1,55 x 655 + 9,6 (50) + 1,8 (153) – 4,7 (19)
= 1,55 x 1321,1kkal
= 2047,70 kkal
b. Menghitung kebutuhan zat gizi
yang diperlukan dalam sehari
Berdasarkan tabel AKG diatas maka
kebutuhan gizi saya seorang mahasiswi berumur 19 tahun dengan berat 50
kg,tinggi 153 cm dan kebutuhan energi 2047,70 kkal adalah :
Gol
umur
|
BB
|
TB
|
Energi
(Kkal)
|
Protein
(gram)
|
Vit A
|
Tia
min
|
Ribo
flavin
|
Nia
sin
|
Vit.
B12
|
As.folat
|
Vit.
C
|
Kalsium
|
Seng
|
Yodium
|
19 tahun
|
50kg
|
153cm
|
2000
|
51
|
500
|
0,8
|
0,9
|
8,1
|
1
|
150
|
60
|
600
|
15
|
150
|
B. Menghitung
kebutuhan cairan tubuh dalam sehari
Kebutuhan
cairan sehari-hari pada setiap orang bisa berbeda, tergantung kondisi tubuh,
usia, jenis kelamin, suhu lingkungan, jenis makanan yang dikonsumsi, maupun
jenis aktivitasnya.
Sebagai
contoh, orang yang banyak melakukan aktivitas fisik seperti olahragawan akan
berbeda kebutuhannya akan cairan dibandingkan dengan orang kantoran yang lebih
banyak duduk. Kelompok usia lanjut yang tidak aktif memiliki kebutuhan cairan
lebih sedikit dibandingkan orang dewasa yang masih sangat aktif secara
fisik.Orang yang mengalami gangguan ginjal sangat dibatasi asupan cairannya
dibanding mereka yang ginjalnya sehat.
Karena
itulah setiap orang hendaknya memahami kebutuhan tubuhnya masing-masing, sesuai
dengan kondisinya. Bila perlu, konsultasikan dengan dokter ahli gizi setelah
melakukan pemeriksaan kesehatan secara umum (general check up).
Secara
umum, dalam kondisi noraml, kebutuhan tubuh akan cairan sehari-hari dapat
dihitung dengan rumus:
Rumus
1 :
Kebutuhan
cairan adalah sekitar 1 mililiter untuk setiap kilokalori kebutuhan energi
tubuh. Jika kebutuhan energinya 2446.4 kkal, berarti kebutuhannya akan cairan
adalah 1 x 2446.4 = 2446.4 mililiter atau 2.45 liter air.
Rumus
2 :
Untuk
10 kg pertama berat badan butuh 1 liter cairan, 10 kg kedua berat badan butuh
500 mililiter cairan, dan sisanya setiap kilogram berat badan butuh 20
mililiter cairan.
Bila
saya memiliki berat badan 50 kg. Maka 10 kg pertama berat badan = 1 liter, 10 kg
kedua - 500 ml, sisanya 30 (50 kg-10-10) x 20 ml = 600 ml. Jadi kebutuhan
cairan keseluruhan adalah 1.000 + 500 + 600 = 2100 ml atau 2.1 liter per hari.
Jadi
dari hasil perhitungan diatas untuk kebutuhan energi dan perhitungan cairan
dalam tubuh dapat diketahui
Kebutuhan
energi : 2047,70kkal
Kebutuhan
cairan 2100ml
sangat bermanfaat :)
BalasHapus